TEL AVIV (Arrahmah.id) — Sejumlah warga “Israel” dilaporkan tertimbun reruntuhan setelah drone Iran menghantam sebuah bangunan pada Sabtu pagi (21/6). Tim penyelamat dikerahkan untuk mencari korban yang terjebak di bawah puing-puing di kota Beisan.
Menurut Otoritas Penyiaran Israel, sebuah drone Iran menyebabkan kerusakan parah pada sebuah rumah dua lantai di Beisan dan memicu kebakaran hebat. Radio militer “Israel” menyebut bahwa api melalap bangunan tersebut setelah drone meledak menghantam langsung targetnya.
Sementara itu, Komando Front Dalam Negeri “Israel” mengumumkan bahwa sirene peringatan dibunyikan untuk kedua kalinya dalam waktu kurang dari satu jam di wilayah Wadi Araba. Surat kabar Israel Hayom melaporkan bahwa tujuh drone telah memasuki wilayah udara “Israel” dalam satu jam terakhir.
Pagi harinya, “Israel” juga melaporkan peluncuran 10 drone dari Iran menuju wilayahnya. Radio militer menyebut Angkatan Udara sedang memburu sebuah drone yang menyusup ke Wadi Araba di selatan Laut Mati. Kemudian dilaporkan bahwa drone tersebut berhasil dicegat tanpa menimbulkan korban maupun kerusakan.
Komando Front Dalam Negeri kembali mengeluarkan peringatan darurat setelah sirene dibunyikan di kawasan industri Negev dan kota pelabuhan Eilat, menyusul dugaan penyusupan drone Iran ke wilayah tersebut.
Rentetan Serangan dan Kebakaran di Tengah “Israel”
Sebelumnya, militer “Israel” mengatakan telah membunyikan sirene peringatan di berbagai wilayah setelah Iran meluncurkan sejumlah rudal. Pemerintah menyerukan warga agar segera mengungsi ke tempat perlindungan. Beberapa ledakan dilaporkan terjadi di wilayah tengah “Israel”.
Radio militer “Israel” menyebut sistem pertahanan udara mereka berhasil mencegat lima rudal Iran. Sementara itu, Garda Revolusi Iran mengumumkan bahwa gelombang ke-18 serangan mereka menyasar Bandara Ben Gurion dan sejumlah pusat militer lainnya, dengan menggunakan rudal balistik dan drone bunuh diri jenis Shahed-136.
Surat kabar Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa gelombang baru serangan rudal Iran difokuskan ke wilayah pusat “Israel”, termasuk metropolitan Tel Aviv. Tim pemadam kebakaran dan penyelamat dikerahkan ke kawasan Gush Dan setelah kebakaran melanda sebuah gedung tiga lantai.
Kanal 12 “Israel” menyebut bahwa salah satu rudal dan puing rudal pencegat menghantam wilayah tengah negara tersebut, dengan satu rudal dikonfirmasi menghantam bangunan di wilayah metropolitan Tel Aviv. Tim medis darurat segera menuju lokasi.
Kebakaran juga dilaporkan terjadi di kota Holon, tengah “Israel”, akibat serangan rudal terbaru dari Iran. Sirene terus berbunyi di kawasan Tel Aviv, seiring upaya pertahanan udara mencegat rudal-rudal yang datang.
Media “Israel” melaporkan bahwa dentuman keras terdengar di langit Tel Aviv, Al-Quds (“Yerusalem”), dan kota Haifa, serta wilayah pesisir barat.
(Samirmusa/arrahmah id)