ABU DHABI (Arrahmah.id) — Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump disambut di Abu Dhabi dengan sambutan yang tidak lazim. Sejumlah perempuan berpakaian gamis putih dan berambut panjang hitam nampak mengibas-ngibaskan rambut mereka, mirip sosok kuntilanak di Indonesia.
Dilansir The Daily Best (15/5/2025), penampakan yang tak biasa di Qasr Al Watan, istana kepresidenan Uni Emirat Arab, itu bukanlah penampakan kuntilanak namun adalah pertunjukan tradisional Al Ayyala.
Didampingi oleh Presiden UEA, Mohammed bin Zayed Al Nahyan, Trump dipandu melalui formasi wanita yang secara dramatis membalik-balik rambut mengikuti alunan drum dan nyanyian.
Dia menatap kosong saat para penari membalik-balik rambut panjang mereka dari kiri ke kanan, sebelum beralih ke gerakan khasnya, yaitu mengepalkan tangan. Video adegan yang diunggah oleh ajudan Gedung Putih Margo Martin dengan cepat menjadi viral di X.
Al Ayyala sering dipentaskan selama pernikahan dan acara-acara perayaan lainnya, baik di UEA maupun Oman, dan telah diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan.
Menurut UNESCO, pertunjukan ini secara tradisional menampilkan dua baris yang terdiri dari sekitar dua puluh pria yang saling berhadapan, masing-masing memegang tongkat bambu tipis yang melambangkan tombak atau pedang dalam adegan pertempuran yang bergaya. Mereka melantunkan lirik puitis mengikuti ketukan drum sementara dua baris wanita mengibaskan rambut mereka secara serempak. (hanoum/arrahmah.id)