HUDAIDAH (Arrahmah.id) – “Israel” mengeluarkan peringatan evakuasi pada Rabu (14/5/2025) untuk tiga pelabuhan di Yaman setelah mengatakan bahwa Houtsi yang bersekutu dengan Iran telah menembakkan sebuah rudal ke arahnya.
Laporan itu menyebutkan bahwa peluncuran rudal tersebut terjadi ketika Presiden AS Donald Trump sedang melakukan kunjungan ke tiga negara Teluk -Arab Saudi, Qatar dan Uni Emirat Arab.
Militer “Israel” mengklaim bahwa pelabuhan Ras Issa, Hudaidah dan Salif digunakan oleh kelompok Houtsi yang bersekutu dengan Iran. “Israel” sebelumnya mengatakan bahwa mereka telah mencegat sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman ke wilayahnya, lansir Reuters.
Trump, yang memulai kampanye militer intensif terhadap kubu-kubu Houtsi di Yaman pada 15 Maret, menyetujui kesepakatan gencatan senjata yang dimediasi oleh Oman dengan kelompok tersebut, yang mengatakan bahwa kesepakatan tersebut tidak termasuk “Israel”.
Houtsi telah meluncurkan rudal dan pesawat tak berawak ke “Israel”, serta menyerang kapal-kapal di jalur pelayaran global, dalam sebuah kampanye yang mereka katakan bertujuan untuk menunjukkan solidaritas dengan warga Palestina di Gaza ketika “Israel” terus melanjutkan kampanye militernya di sana.
Trump mengatakan pada Selasa bahwa Houtsi telah setuju untuk berhenti mengganggu jalur pelayaran penting di Timur Tengah.
“Israel” telah melakukan sejumlah serangan udara pembalasan terhadap target-target Houtsi di Yaman. (haninmazaya/arrahmah.id)