FLORIDA (Arrahmah.id) — Baru saja tiba di bandara Florida Amerika Serikat, Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir disambut makian pengunjung bandara. Tak sedikit kata-kata seperti rasis, penculik, pembunuh diteriakan pada Ben Gvir yang dijaga ketat sejumlah pengawal.
Dilansir The Times of Israel (21/4/2025), Ben Gvir memulai kunjungan resminya ke AS dengan penerbangan ke Florida.
Kantor Ben Gvir mengatakan kepada media Israel bahwa kunjungannya ke AS akan mencakup pemberhentian di Miami, New York, dan Washington.
Pada satu titik, ia dilaporkan diharapkan bertemu dengan mitranya di pemerintahan Donald Trump, Menteri Keamanan Dalam Negeri Kristi Noem, tetapi pertemuan itu tidak lagi terjadi, menurut sebuah laporan di Haaretz.
Perwakilan untuk Liga Anti-Pencemaran Nama Baik, Komite Yahudi Amerika, Federasi Yahudi Amerika Utara, dan kelompok induk Konferensi Presiden semuanya mengatakan kepada JTA bahwa mereka tidak akan bertemu dengan Ben Gvir.
Shabtai, sebuah perkumpulan Yahudi yang bermarkas di Universitas Yale yang pendirinya termasuk Senator Demokrat Cory Booker dari New Jersey, menjamu Ben Gvir dua kali: sekali di kampus Yale di New Haven, Connecticut, pada malam tanggal 23 April, dan sekali lagi pada sore berikutnya di Upper East Side, New York.
Acara penggalangan dana bersama Ben Gvir yang akan diadakan di Museum Anak-Anak Yahudi di Brooklyn tiba-tiba dibatalkan pada hari Jumat. (hanoum/arrahmah.id)