JAKARTA (Arrahmah.id) – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Tamsil Linrung, menyampaikan apresiasi atas komitmen Spanyol dalam mendukung kemerdekaan Palestina.
Hal ini diutarakan saat memimpin delegasi DPD RI dalam pertemuan dengan Presiden Cortes Generales, Pedro Rollán Ojeda, di Parlemen Kerajaan Spanyol, Madrid.
Dalam kunjungan resmi ini, Tamsil menyoroti langkah progresif Spanyol, termasuk pengakuan resmi terhadap negara Palestina pada Mei 2024, pembatalan kontrak senjata dengan Israel pada April 2025, dan advokasi di Mahkamah Internasional untuk memastikan akses bantuan kemanusiaan ke Gaza.
“Langkah-langkah ini menjadi mercusuar solidaritas global yang menginspirasi dunia,” ujar Tamsil dalam keterangannya pada Rabu (21/5/2025).
Tamsil melanjutkan, bahwa keberanian Perdana Menteri Pedro Sánchez mencerminkan harapan akan harmoni dan perdamaian. Hal itu sejalan dengan sikap konsisten Indonesia dalam mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina.
Didampingi Duta Besar Indonesia untuk Spanyol, Muhammad Najib, Tamsil memuji ketegasan masyarakat dan pemerintah Spanyol dalam menentang kekerasan di Gaza, termasuk mengecam pembunuhan perempuan dan anak-anak, penghancuran fasilitas ibadah dan pendidikan, serta blokade bantuan kemanusiaan.
Menurut Tamsil, Spanyol telah menorehkan sejarah sebagai simbol konektivitas global di masa lalu. Di masa kini dalam isu Palestina, Spanyol berperan sebagai jembatan yang menghubungkan suara nurani dunia, khususnya Eropa, untuk mengakui kemerdekaan Palestina.
“Kunjungan ini bukan sekadar agenda diplomatik, melainkan penghormatan atas keberanian Spanyol dalam mengibarkan panji keadilan dan solidaritas,” ucapnya dalam pidato di Cortes Generales.
Selain isu Palestina, Tamsil menyampaikan bahwa kehadiran delegasi DPD di Spanyol juga bagian dari agenda menyerap langsung praktik terbaik pengelolaan anggaran Cortes Generales yang modern dan akuntabel.
Sebagai mantan Pimpinan Badan Anggaran DPR, ia menilai pengalaman Spanyol dapat memperkuat tata kelola anggaran di Indonesia, sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam dokumen Asta Cita yang menekankan pemerataan kesejahteraan.
Dalam semangat mempererat hubungan bilateral, Tamsil mengundang Spanyol untuk menjalin kerja sama langsung dengan 38 provinsi di Indonesia.
“DPD RI, sebagai wakil daerah, siap memfasilitasi kolaborasi di bidang ekonomi, pendidikan, pariwisata, dan kebudayaan untuk kepentingan kedua negara,” tegas senator asal Sulawesi Selatan ini.
Di penghujung kunjungan, Tamsil mengumumkan bahwa delegasi DPD RI akan menunda kepulangan untuk menyaksikan deklarasi dukungan sejumlah negara Eropa terhadap kemerdekaan Palestina, yang diinisiasi Spanyol dalam waktu dekat.
“Kami berharap momen ini menjadi tonggak bersejarah dalam perjuangan untuk keadilan global,” pungkasnya.
(ameera/arrahmah.id)
