DEIR AZZUR (Arrahmah.id) – Sedikitnya tiga orang tewas dalam sebuah ledakan yang menargetkan kantor polisi di kota Al-Mayadeen, Suriah timur, kantor berita pemerintah SANA melaporkan, mengutip sebuah sumber keamanan.
Ledakan di pedesaan Deir Azzur pada Ahad (18/5/2025) itu juga melukai beberapa orang, kata laporan tersebut, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Insiden ini terjadi sehari setelah pihak berwenang Suriah mengatakan bahwa pasukan keamanan menewaskan tiga pejuang ISIS dan menangkap empat orang lainnya di Aleppo. Ini adalah pertama kalinya pemerintah sementara mengumumkan operasi semacam itu terhadap kelompok bersenjata.
Penggerebekan, yang diluncurkan oleh Departemen Keamanan Umum berkoordinasi dengan Direktorat Intelijen Umum, menargetkan beberapa sel tidur ISIS yang beroperasi di seluruh Aleppo, Kementerian Dalam Negeri Suriah mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Sabtu. Satu petugas keamanan tewas dalam operasi tersebut, kata pernyataan itu.
Presiden Suriah Ahmad Asy Syaraa, yang mengambil alih kekuasaan di Damaskus pada Desember, telah lama menentang ISIS.
Asy Syaraa merebut kekuasaan setelah kelompok bersenjata Hai’ah Tahrir Syam yang dipimpinnya memimpin serangan oposisi kilat yang menggulingkan Presiden Suriah yang telah lama berkuasa, Bashar al-Assad.
Operasi baru-baru ini terjadi hanya beberapa bulan setelah pihak berwenang Suriah mengatakan bahwa mereka telah menggagalkan rencana pengeboman ISIS di dekat kuil Sayeda Zeinab, sebuah situs ziarah utama bagi sekte Syiah di selatan Damaskus.
Hal ini juga terjadi setelah Presiden AS Donald Trump mengejutkan dunia dengan mengumumkan pada Selasa bahwa Amerika Serikat akan mencabut sanksi-sanksi terhadap negara tersebut -sebuah langkah yang diharapkan oleh warga Suriah akan membantu negara mereka untuk berintegrasi kembali ke dalam ekonomi global, dan membawa investasi yang sangat dibutuhkan. (haninmazaya/arrahmah.id)