MOSKOW (Arrahmah.com) – Amerika Serikat telah merencanakan untuk melakukan penerbangan 11 pesawat kargo militernya ke Afghanistan melintasi udara Rusia, kata Duta Besar AS untuk Rusia, John Beryle, pada hari Rabu (20/1).
BacaJuga
Beryle juga mengatakan kepada stasiun radio Ekho Moskvy bahwa lima penerbangan militer negaranya telah tuntas, untuk menyangkal laporan-laporan yang muncul sebelumnya bahwa hanya satu penerbangan sajalah yang terjadi.
Dalam puncak pertemuan antara Presiden Rusia Dmitry Medvedev dan mitranya dari AS Barack Obama Juli lalu, kedua negara mencapai kesepakatan untuk mengizinkan kargo militer Amerika terbang ke Afghanistan dan transit di wilayah Rusia, untuk kemudian memotong jalur melalui Pakistan.
Perjanjian tersebut akan digunakan secara ekstensif tahun ini, kata Beryle, bersamaan dengan diumumkannya keputusan Obama untuk mengirimkan 30.000 pasukan tambahan ke Afghanistan.
Para pengamat melihat bahwa AS memiliki motif tertentu di balik kerja samanya dengan Rusia. Motif itu terkait dengan kepimpinan militernya di di Afghanistan yang menurut AS merupakan pusat terorisme di Asia Tengah, serta bisnis obat-obatan terlarang yang dipasarkan melalui Rusia dari Afghanistan. (althaf/xnh/arrahmah.com)
