BAGHDAD (Arrahmah.com) – Iran dan Irak pada Ahad (7/4/2019) sepakat “untuk meningkatkan kerja sama dalam pertahanan udara”, Teheran News Agency melaporkan.
Kesepakatan itu dibuat selama pertemuan antara Kepala Staf Iran, Mohammad Bagheri, dan mitranya dari Irak, Othman Al-Ghanmi, di ibukota Iran Teheran.
“Karena ancaman udara terhadap Irak dan Iran mungkin dari arah perbatasan barat, kami memutuskan untuk meluncurkan kerja sama erat di bidang pertahanan udara antara kedua negara,” kata Bagheri kepada wartawan pada konferensi pers.
Bagheri menambahkan bahwa pertemuannya dengan Al-Ghanmi juga membahas kerja sama yang saling menguntungkan dalam pelatihan, latihan bersama dan transfer pengalaman militer Iran ke Irak.
Mengenai masalah perbatasan dan jalur air yang disengketakan yang dikenal sebagai Shatt Al-Arab, pejabat Iran menunjukkan bahwa pasukan kedua negara akan “memberikan keamanan ke daerah ini.” Dia mencatat bahwa kedua pihak juga sepakat “membangun keamanan” di Teluk Persia.
Al-Ghanmi tiba di Teheran pada Sabtu sebagai bagian dari delegasi Irak yang dipimpin oleh Perdana Menteri, Adel Abdul Mahdi.
“Kami berusaha untuk memperluas hubungan antara Irak dan Iran,” kata Abdul Mahdi, memuji bantuan “Teheran dalam perang Irak melawan ‘terorisme’.”
(fath/arrahmah.com)