MOJOKERTO (Arrahmah.com) – Tak disadari bersama bahwa kota-kota besar seperti Kabupaten Mojokerto masih terdapat segerombalan warga yang berpenghuni ditanah bekas Makam Kota Mojokerto atau yang lebih akrab dengan sebutan Kuburan umumnya.
Tapi tak bisa dipungkiri lagi bahwasannya sebagian masyarakat lebih memilih tinggal dimana saja guna bisa bertahan hidup meskipun itu berada di kolong jembatan, emperan jalan atau didalam masjid.
BacaJuga
Selasa (28/06/2016) Lembaga Zakat Nasional, Unit Perwakilan Baitul Mall Hidayatullah (UP BMH) Mojokerto, Jawa Timur berbagi kasih bersama warga yang rawan pangan, warga yang tergolong miskin dan serba kekurangan ini di sebuah komplek bekas tanah makam kota ini dengan gelaran kegiatan bertajuk “Tebar Berkah Fitrah”.
Alumni Al urwatul wusqo Jombang, Lutfi Al Amin ini mengadakan tebar berkah fitrah ini di Desa Balongrawe yang merupakan tanah bekas makam (kuburan) merupakan masyarakat yang dibilang kecil, serbah kekurangan, berumah yang masih memakai apa adanya (bambu) ini bisa tersantuni dan di sejahterahkan dengan program kami.
“Tujuan kegiatan ini agar masyarakat kecil yang notabenya miskin khususnya di mojokerto bisa terbantu” terang Manajer Unit Perwakilan BMH Mojokerto kepada redaksi.
Tebar Fitrah Berkah ini BMH Mojokerto berbagi sembako dan zakat fitrah kepada masyarakat yang tergolong miskin ini. Kegiatan ini dihadirin pihak Ketua RT Setempat, Amil BMH Mojokerto, dan Warga Balongrawe. Pihak warga sangat antusias dalam acara ini, mereka berharap BMH bisa membantu terus-menerus dan berkelanjutan.
“Saya begitu bersyukur dengan adanya bantuan ini dan kami warga Balongrawe menyambut dengan gembira” ungkap salah satu warga desa yang tinggal di tanah bekas makam kota ini. [ Andre Rahmat ]
(azmuttaqin/arrahmah.com)
