MEKKAH (Arrahmah.id) – Jemaah haji telah bergerak menuju Arafah untuk menjalani wukuf hari ini, Kamis (5/6/2025). Rangkaian ini menjadi puncak haji yang merupakan sebagai rukun dari ibadah tersebut.
Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) sebelumnya menggeser seluruh jemaah haji Indonesia secara serentak ke Arafah pada 8 Dzulhijjah 1446 H atau Rabu, 4 Juni 2025.
Kepala Satuan Operasi (Kasatops) Armuzna Harun Arrasyid menerangkan pergerakan itu tidak akan berlangsung sekaligus, melainkan secara bergelombang. Jadwalnya terbagi menjadi tiga termin.
“Ini akan bergerak semua jemaah berbasis syarikah. Nanti akan bergerak dari Makkah menuju Arafah melalui tiga trip keberangkatan, mulai pukul 06.00 sampai 11.00, kemudian 11.00–16.00, dan kemudian trip ketiga pukul 16.00 sampai pukul 23.00 WAS,” kata Harun dalam program Liputan6 Update, Rabu (28/5/2025).
Sedangkan Kepala Bidang Bimbingan Ibadah Zaenal Muttaqin menjelaskan, jemaah akan menjalani ibadah wukuf di tenda masing-masing. Rangkaian wukuf di Arafah diawali dengan khutbah wukuf, salat jama’ qashar Zuhur dan Asar, serta zikir dan doa.
“Wukuf dimulai setelah masuk waktu Zuhur atau sekitar pukul 12.20 Waktu Arab Saudi. Di tenda misi haji, Khutbah Wukuf akan disampaikan oleh Katim Am PBNU, KH Ahmad Said Asrori dengan tema ‘Wukuf Di Arafah; Meneguhkan Persaudaraan dan Semangat Kebangsaan’,” terang Zaenal Muttaqin di Makkah, Rabu (4/6/2025).
“Selaku imam Salat jama’ qashar Zuhur dan Asar adalah Tg Dr. Lalu Ahmad Zaenuri, Lc, MA,” sambungnya.
Wukuf di tenda misi haji Indonesia akan diikuti oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar, Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Muhammad Irfan Yusuf, Wakil Menteri Agama Romo Mohammad Syafii, Wakil Kepala BP Haji Dahniel Anzar Simanjuntak, Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal, Sekjen Kemenag Kamaruddin Amin, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, dan Duta Besar RI untuk Kerajaan Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad.
Mahkamah Agung Arab Saudi mengumumkan bahwa 1 Dzulhijjah 1446 H jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025 dengan demikian wukuf di Arafah akan dilaksanakan pada Kamis, 5 Juni 2025. Sementara, Hari Raya Idul Adha jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025, menurut laporan Saudi Press Agency.
Menteri Agama Nasaruddin Umar pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu para jemaah haji Indonesia, baik dari Kementerian Agama, BP Haji, sampai Kementerian Kesehatan.
Dalam kesempatan itu juga, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Tim Pengawas Haji dari DPR, yang memberikan banyak masukan, di mana pihaknya sudah melakukan simulasi terhadap apa yang dikhawatirkan oleh para anggota DPR.
Karena itu, Nasaruddin optimistis, pelaksanaan haji 2025 ini akan lebih baik.
“Saya sangat optimis bersama dengan teman-teman, pelaksanaan haji tahun ini Insyallah akan lebih baik, walaupun misalnya banyak hal-hal perubahan,” kata dia di Mekkah, Rabu (4/6/2025).
“Tetapi kita bisa melakukan perbaikan secara sistematis, dan juga lebih cepat dan tepat, dan itu juga mendapatkan pengakuan dari Kementerian Haji tadi malam,” pungkasnya.
(ameera/arrahmah.id)